Info Terbaru
Loading...
18 Juni 2013

Cerita Hikmah: Seorang Wali Masuk Gereja

Selasa, Juni 18, 2013
loading...
Cerita Hikmah: Seorang Wali Masuk Gereja
Cerita Hikmah: Seorang Wali Masuk Gereja - Barangkali di zaman sekarang, wah dapat dana besar dari non muslim, oooh ternyata ia orang yang bersahabat akrab dengan non muslim, oooh ternyata ia seorang yang munafiq banget..
Jangan berprasangka buruk terlebih dahulu sesama muslim lebih-lebih seorang wali Allah swt yang sudah pasti mencintai sayyidina muhammad saw dan akan ada hikmah di baliknya.


Al-Imam Abu Yazid Al-Busthomi bermimpi dan di perintahkan masuk ke dalam tempat peribadatan non muslim.

Keeseokan paginya , Imam Al-busthomi dengan berpakaian seperti pendeta masuk ke dalam gereja.

Seorang pendeta bermaksud memberikan pidatonya, namun tiba-tiba entah kenapa terdiam (padahal sudah di atas mimbar nih)
Pendeta bertanya kepada para jamaat yang hadir : “ Adakah diantara yang hadir pengikut (Nabi) Muhammad (saw)?

Segera berdiri Imam Abu yazid al-busthomi : “Aku pengikut sayyidina muhammad saw”...

Segerea riuh keadaan di dalam dan para jamaat segera ingin meringkusnya, ada penyelusup masuk ke sarang mereka, para jamaat menuntut untuk di hukum mati saja.

Namun si pendeta melarangnya.

Wahai para jamaat , saya akan mengajukan pertanyaan kepadanya, jika ia bisa menjawab , maka ia akan selamat dari tiang gantungan, para jamaat menyetujui usul pendetanya.

Pertanyaan pertama :

“Apa yang ada di alam ini yang hanya satu?”
Dijawab oleh Imam Abu Yazid Al-Busthomi

“Yang ada satu adalah Allah subhanallahu wata`ala

Pertanyaan kedua :
“Apa yang ada di alam ini hanya ada dua saja tidak ada ketiganya?”

Dijawab :
Malam dan siang

Pertanyaan ketiga :
“Apa yang ada di alam ini hanya ada tiga tidak ada yang keempatnya?”

Dijawab :
Pena, kursy, dan arsy

Pertanyaan keempat :
“Apa yang ada di alam ini yang empat tidak ada yang ke lima?”

Dijawab :
Empat kitab suci : Taurat, Zabur, Injil dan Al-Quran

Pertanyaan kelima:
“Apa yang ada di alam ini yang lima tidak ada yang ke enam?”

Dijawab :
Shalat 5 (lima) waktu

Pertanyaan ke enam :
“Apa yang ada di alam ini yang enam tidak ada yang ke tujuh?”

Dijawab :
“Istiwa” Allah di Arsy. (bukan berarti tempat Allah di arsy, Dzat Allah tidak bisa diikat oleh tempat dan waktu)

Pertanyaan ke tujuh :
“Apa yang ada di alam ini yang tujuh tidak ada yang ke delapan?”

Di Jawab :
Jumlah hari dalam seminggu yang Allah SWT ciptakan

Pertanyaan ke delapan :
“Apa yang ada di alam ini yang delapan tidak ada yang sembilan?”

Di Jawab :
Jumlah malaikat yang memikul “ARSY ARRAHMAN”

Pertanyaan ke sembilan :
“Apa yang ada di alam ini yang sembilan tidak ada yang sepuluh?”

Di jawab :
Jumlah orang di zaman Nabi Luth as yang membuat kerusakan di alam ini

Pertanyaan ke sepuluh :
“Apa yang ada di alam ini yang sepuluh tidak ada yang sebelas?”

Dijawab :
Kaffarah bagi yang melaksanakan ibadah haji, tetapi hajinya haji tamattu` (MEREKA WAJIB PUASA 10 HARI)
(tamattu itu kira-kira melaksanakan haji Cuma tidur, makan, main atau sekedar jalan-jalan saja)

Akhirnya Imam Abu Yazid Al-Busthomi ganti bertanya:
“Apakah kalimat yang dapat menyelamatkan kita semua dari musibah dunia dan akherat?”

Bukan main kepalang terkejutnya si pendeta mendapat pertanyaan sedemikian rupa.

Si pendeta berdiskusi terlebih dahulu dengan para jamaatnya konsekuensi jawaban apapun yang aku berikan kalian harus rela menerimanya, para jamaat lagi-lagi setuju dengan usul si pendeta.

Maka si pendeta berkata dengan jujur : “Ialah kalimat Laa...Ilaa ha illallah...., Muhammad Rasulullah....

Maka masuk islam lah pendeta dan para jamaatnya yang hadir.


Inilah hikmah yang telah Allah berikan kepada salah seorang kekasih-Nya Imam Abu Yazid Al-Busthomi
loading...

0 comments:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
• Gunakanlah bahasa yang sopan dalam berkomentar
• Dilarang melakukan SPAM
• Dilarang menggunakan link
• Dilarang promosi dalam kotak komentar (jika ingin memasang iklan silahkan hubungi kami)

 
Toggle Footer