loading...
Keutamaan Bulan Ramadhan - Sungguh bulan Ramadhan ini sangatlah
mulia, semua kebaikan tertuang di bulan yang agung ini. Apalagi bagi orang yang
benar-benar tahu akan keutamaannya. Hingga Rasulullah SAW bersabda:
عن أبي مسعود الغفاري ، قال : سمعت رسول الله
صلى الله عليه وسلم ذات يوم وأهل من رمضان ، فقال : « لو يعلم العباد ما في رمضان
لتمنت أمتي أن يكون رمضان السنة كلها
»
Dari Abi Mas'ud Al-Ghifari ra, berkata:
aku mendengar Rasulullah SAW disuatu hari ketika bulan Ramadhan telah datang,
Beliau bersabda: "Jikalau hamba-hamba Allah SWT tahu keutamaan yang ada di
bulan Ramadhan niscaya umatku akan mengharap bahwa setahun penuh adalah
Ramadhan semua ". (Hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah di dalam
Shahihnya [III/190], Abu Ya’la Al-Mushili di dalam Musnadnya [IX/180],)
عن أبي نضرة ، قال : سمعت جابر بن عبد الله
، يقول : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « أعطيت أمتي في شهر رمضان خمسا لم
يعطهن نبي قبلي : أما واحدة ، فإنه إذا كان أول ليلة من شهر رمضان نظر الله عز وجل
إليهم، ومن نظر الله إليه لم يعذبه أبدا ، وأما الثانية فإن خلوف أفواههم حين
يمسون أطيب عند الله من ريح المسك، وأما الثالثة فإن الملائكة تستغفر لهم في كل
يوم وليلة ، وأما الرابعة فإن الله عز وجل يأمر جنته فيقول لها : استعدي وتزيني
لعبادي أوشك أن يستريحوا من تعب الدنيا إلى داري وكرامتي ، وأما الخامسة فإنه إذا
كان آخر ليلة غفر لهم جميعا » فقال رجل من القوم : أهي ليلة القدر ؟ فقال : « لا
ألم تر إلى العمال يعملون فإذا فرغوا من أعمالهم وفوا أجورهم ؟ »
Dari Jabir RA berkata: " Rasulullah
SAW bersabda: " Umatku telah diberi lima perkara di bulan Ramadhan dimana
tidak diberikan kepada umat yang lain sebelumnya: pertama, jika datang malam
pertama dari bulan Ramadhan Allah SWT melihat kepada mereka, dan barang siapa
yang dilihat oleh Allah di hari ini maka tidak akan disiksa selamanya, yang
kedua: bau mulut sebab berpuasa ketika mereka berada di sore hari, lebih harum
dari minyak misik, yang ketiga: para Malaikat memintakan ampun untuknya di
setiap siang dan malam, yang ke empat: Allah SWT memerintahkan kepada Surga dan
berfirman kepadanya: Bersiap-siaplah dan berhiaslah untuk hambaku wahai Surga!,
aku berharap kepada mereka untuk beristirahat dari kelelahan dunia menuju
rumahku dan pemberianku, yang kelima: Jika datang akhir malam mereka semua
telah diampuni oleh Allah SWT" , kemudian seorang laki-laki berkata:
" apakah malam itu malam Lailatul Qadar?" Rasulullah SAW menjawab:
" bukan, tidakkah kau melihat kepada orang-orang pekerja, mereka bekerja
keras dan jika telah usai maka mereka akan mendapatkan gaji?". (HR
Al-Baihaqi)
Dalam Hadist ini Rasulullah SAW telah
memberitahukan kepada umatnya tentang keutamaan yang ada di bulan Ramadhan.
Dimana keutamaan ini hanya diberikan kepada umatnya semata, dan hanya dimiliki
oleh bulan yang agung ini. Keutamaan tersebut adalah:
1. Allah SWT melihat kepada semua hambanya
dibulan ini, dengan memberikan rahmat dan pertolongan, dan barang siapa dilihat
oleh Allah SWT dibulan ini, maka tidak akan disiksa oleh-Nya selamanya.
2. Bau mulut akibat banyaknya berpuasa
dijadikan Allah SWT lebih harum dari pada minyak misik dengan arti bahwa Allah
SWT memberikan pahala kepadanya di akhirat dengan membuatnya harum seperti
wanginya minyak misik. Dikatakan juga: bahwa orang yang berpuasa mendapatkan
pahala lebih dari wanginya minyak misik menurut kita di dunia.
3. Istighfar para Malaikat untuk mereka.
Adapun perminta'an ampun Malaikat bagi para muslimin telah ditetapkan di sebuah
Nash Al-Qur'an :
الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ
حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ
لِلَّذِينَ آَمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ
لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ(7)
رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ
آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ
الْحَكِيمُ (8) وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَنْ تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ
فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ (9) [سورة الغافر :7-9]
"(Malaikat-malaikat) yang memikul
'Arsy dan malaikat yang memikul sekelilingnya bertasbih memuji tuhannya dan
mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun kepada orang-orang yang
beriman (seraya mengucapkan): " Ya Tuhan Kami Rahmat dan Ilmu engkau
meliputi segala sesuatu, maka berilah ampun kepada orang-orang yang bertaubat
dan mengikuti jalan-Mu dan peliharalah mereka dari siksa neraka yang
menyala-nyala(7). Ya Tuhan Kami, dan masukanlah merka kedalam Surga 'Adn yang
telah engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh dari bapak-bapak
mereka, dan istri-istri mereka, dan turunan mereka semuanya. Sesungguhnya
engkaulah Yang Maha perkasa lagi maha bijaksana,(8) dan peliharalah mereka dari
(balasan) kejahatan. Dan orang-orang yang engkau pelihara dari pembalasan
kejahatan pada hari itu maka sesungguhnya telah engkau anugrahkan ahmat
kepadanya dan itulah kemenangan yang besar(9) ".(Al-ghafir: 7-9)
Adapun Hikmah yang diambil dari
Istigfarnya Malaikat adalah bahwa mereka ketika berbicara tentang Bani Adam dan
berkata " Mengapa engkau menjadikan khalifah di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kita senantiasa
bertasbih dengan memuji-Mu dan mensucikan-Mu" . Allah SWT memerintahkan
kepada mereka untuk memintakan ampunan bagi orang-orang Mu'min sebagai ganti
atas apa yang mereka katakan diwaktu itu. Ini adalah sebagai peringatan kepada
kita bahwa barang siapa berbicara tentang orang lain maka dianjurkan untuk
memintakan ampun untuknya kepada Allah SWT, dan juga bahwa Istighfar malaikat
bagi orang yang sedang berpuasa adalah Istighfar yang dikhususkan untuk mereka
sebagai tanda bantuan Allah SWT kepada mereka.
4. Berhiasnya Surga dan disiapkannya
sepanjang Bulan Ramadhan untuk menyambut orang-orang yang berpuasa serta bangun
di malam hari.
5. Ampunan Allah SWT kepada mereka
setelah datangnya Malam Idul fitri, ketika mereka telah selesai melaksanakan
puasa selama sebulan penuh. Serta bangun di malam harinya, sedang mereka dalam
keadaan bertakbir kepada Allah SWT atas apa yang Allah tunjukkan kepada mereka
yaitu nikmat berpuasa dan bangun malam. Telah dikatakan disebuah Hadist dha'if
dari Ibnu Abbas RA dari Rasulullah SAW: ( bahwa malam Idul fitri dinamakan
Malam pemberian Hadiah), itu dikarenakan Allah SWT memberikan banyak
pengampunan, menghapus dosa-dosa dan memberikan ridha-Nya di malam ‘idul fitri
kepada orang yang berpuasa.
Selain lima perkara tersebut Allah SWT
memberi keutamaan kepada bulan Ramadhan ini dengan:
6. Dimerdekakannya muslimin yang berpuasa
dari neraka, disetiap berbuka puasa. Seperti yang telah diriwayatkan oleh At
Tabrani, Ahmad serta Al Baihaqi Dari Abi Umamah RA Dari Rasulullah SAW
bersabda: " Allah memberikan kemerdekaa'n dari neraka disetiap berbuka".
Disebutkan di musnad al bazar dari Abi Said alkhudri RA berkata : Rasulullah
SAW bersabda : " Allah SWT memberikan kebebasan dari neraka bagi setiap
mu'min disiang dan malam hari di bulan Ramadhan". " dan setiap mu'min
mempunyai do'a yang dikabulkan di setiap siang dan malam hari di bulan
Ramadhan".
7. dikabulkannya Do'a-do'a, seperti yang
disebutkan dalam sebuah Hadist yang di riwayatkan oleh At Tabrani Dari Ubadah
bin Shomit RA bahwa Rasulullah SAW bersabda di suatu hari ketika Ramadhan telah
Datang: " telah datang kepada kalian bulan Ramadhan bulan yang penuh
barakah, Allah SWT menurunkan rahmat kepada kalian, menghapus semua kesalahan,
dan dikabulkan disitu semua do'a, Allah SWT melihat perlombaan kalian dalam
mendapatkan kebaikan, dan membanggakan kalian didepan Malaikat-malaikat-Nya.
Maka perlihatkanlah kepada Allah SWT kebaikan-kebaikan kalian, sesungguhnya
orang yang celaka adalah yang telah diharamkan dari rahmat-Nya di bulan
ini".
Sebagian dari keutama'an bulan Ramadhan
adalah bahwa bulan ini bulan pengampunan. Telah disebutkan di beberapa Hadist
diantaranya:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " مَنْ صَامَ رَمَضَانَ
إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ " رواه البخاري
38 ومسلم 760
Dari Abu Hurarah RA dari Rasulullah SAW
bersabda: " Barang siapa berpuasa Ramadhan karena Iman, dan mencari pahala
Allah SWT maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu ". (HR Bukhari dan
Muslim)
عن أبي هريرة - رضي الله عنه - قال: قال رسول
الله - صلى الله عليه وسلم -: ((من قام رمضان إيمانًا واحتسابًا، غُفر له ما تقدم
من ذنبه))؛ متفق عليه.
Dari Abu Hurairah RA: aku mendengar
Rasulullah SAW bersabda tentang Ramadhan : " Barang siapa bangun malam di
bulan ini karena Iman dan mencari pahala dari Allah SWT maka akan diampuni
dosa-dosanya yang telah silam". (muttafaqun alaihi)
Yang dimaksud dengan " Imaanan"
atau "karena Iman kepada Allah SWT" adalah karena dorongan rasa iman
kepada Allah SWT dan Rasulnya serta hari kiamat dari dalam hatinya, bukan
karena kebiasa'an atau mengikuti ajaran bapak ibu atau karena riya’ dan
keinginan duniawiyah lainnya. Sedangkan yang dimaksud dengan "
wahtisaaban" atau " karena mencari pahala dari Allah SWT" adalah
secara ikhlas dan meminta pahala kepada Allah SWT semata.
Sungguh betapa agung bulan Ramadhan ini,
ini hanyalah seklumit dari lautan fadhilah yang dimiliki oleh bulan Allah yang
mulia ini. Semoga yang telah kami tulis ini bisa menjadi kunci yang dapat
membuka pintu hati kita untuk menuju ridha Allah SWT, serta dapat membangunkan
kita dari kelalaian, sehingga kitapun selalu sadar dengan memanfaatkan
detik-detik berharga yang ada dalam bulan penuh ampunan ini. Semoga Allah SWT
senantiasa memberikan taufiq bagi kita untuk melaksanakan ibadah di bulan ini, amin
ya rabbal alamin.
loading...
Anda sedang membaca artikel tentang Keutamaan Bulan Ramadhan dan anda bisa menemukan artikel ini dengan url http://al-syahbana.blogspot.com/2013/07/keutamaan-bulan-ramadhan.html
0 comments:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
• Gunakanlah bahasa yang sopan dalam berkomentar
• Dilarang melakukan SPAM
• Dilarang menggunakan link
• Dilarang promosi dalam kotak komentar (jika ingin memasang iklan silahkan hubungi kami)